Postingan

Malam

  Malam   Malam disertai doa yang ujungnya dibalut asa Kadang kita tidak tau kemana arah pandangan Bagus atau bolehnya kita singgah di taman ular yang betengger Kasihan sekali orang yang ada di bawahnya Kadang juga tulisan yang semestinya hitam berubah menjadi menghilang Makin malam kalimat yang muncul seakan susah didengarkan Terus teruskan lanjut Hingga kita ungkapkan suara tadi dengan kepastian Gapapa makna memanglah banyak rupa dalam senyumnya Cocoknya kita untuk saling melepas keinginan yang hampa --- One random laugh of two blooming souls,  N & S :)

black converse

gabriel has steal our lost clouds livin' life timeline coverin' dust ghosted lost lost lots old ways vintage storyteller leavin' the darkest end onion toast on bed playin' your worst radio empty violin could tell us every dance swallowin' little sweet missing piece layin' down painting our lonely skies sweet lies wrapped up lonely baked pie fakin' night starlight turns black and white waiting for you to givin' up on us 13:07:18 it's poems funeral o'clock stripped adidas jacket crossed over waves symbol bracelet tied mine favorite wound bandage on those left blue exorcist down under our blue aurora historical moonlight fallin' fake homeless hope could said it all old soul found your lonely poems that goes in tears that novel in train that goes in rain dark soul missing lots lost dark poems another scenarios bring us another bloody roses reshapes another melody to your best funeral into a blind lines into an empty cup of coffee and stupid butte

Meminta

 Assalamualaikum wr wb Haloooo! Gimana kabarnya teman-teman? Keadaan masih pandemi gini, usahakan jaga kesehatan selalu yaa<3 Malem ini lagi beda, ehehe. Setelah lama ga nulis blog panjang ya, yang sebelumnya beberapa puisi aja, tiba-tiba malem ini rasanya excited  banget buat nulis blog lagi ehe. Pengen cerita dikit, semoga sama-sama bisa belajar dan bermanfaat ya:) First thing first, If you were thought this episode could be “meminta pada sesama makhluk” hm, probably not today. This is far up next level, “meminta pada yang Maha Pemberi”. Alhamdulillah, kita hidup di dunia ini merupakan karunia besar ya dari Tuhan kita, Allah SWT. Dalam proses pendewasaan, pasti kita pernah bingung, buat apa sih hidup di dunia? Kenapa aku dan kamu diciptakan? Perasaan udah cukup lama kita hidup tapi belum bermanfaat banget buat diri sendiri, apalagi keluarga dan masyarakat:”) Allah SWT berfirman dalam QS. Az-Zariyat ayat 56-58, artinya: “ Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar

masing-masing

aku senang mengenang kita saat aku dan kamu pernah satu langkah pernah satu arah pernah satu panah doa pernah sama-sama terluka sampai aku dan kamu menemukan jalan   mereka bilang, menyenangkan sekali menjadi dewasa perayaan meriah tujuh belas tahun tanda kehidupan perayaan kuasa dan setengah penghianatan dan, ya, juga seperempat buta asmara kamu pun hafal benar ribuan hari aku mengeluhkan lelahnya fana   tentu kamu tahu, hari ini berbeda saat purnama menemukan jalan pulang tanggal tiga belas di tahun ketiga sekaligus tanda dimulainya hari kenangan beriring doa, bunga dan darah kamu tak perlu lagi lelah mendengarkan   sampai hari ini, terimakasih ya sudah pernah membersamai meski mungkin bintang berkata lain saat aku dan kamu dipaksa melanjutkan bingkai- masing-masing.

drowned harmonies.

such a rainy moon-day such a least day for the end of a tough year lonely moon-light whispered me some harmonies when there’s lonely edelweiss knittin’ some farewell tears fetchin’ some silence regret   someone claimed edelweiss’ such an eternal flower to reveal some melody of life to your favorite person my moon-light said he’s don’t think so as it could be my lonely edelweiss will forever knittin’ will forever fetchin’ walkin’ down their rainy monday when it was ours then drownin’ down thru our wrong pages then doing empty changes thru our short histories then turn into your favorite nightmare(s) ‘till we met our dream lies an end the world could tired of us and they both decided to never go back to never fallin’ to never drownin’-anymore.

Bioskop

 “Ngga mau difoto, nih?” Lengannya terbalut jaket jeans biru-abu menyalurkan dua tiket bioskop padaku. “Ngga usah” Balasku singkat. “Hah, kenapa? Ngga pengen dibuat status di sosial media kaya orang-orang?” Tanya nya sedikit curiga. “Hm, ngga semua momen perlu diposting, kok. Kadang kenangan akan lebih berharga kalo cuma disimpan di ingatan.” Terjadi diam beberapa saat disana. “Semesta pun ngga perlu tau. Cukup kita.” – lanjutku. Rupanya jawabanku sedikit membuat dirinya tersentak. “Haha, sambil nunggu jam bioskop, main ke timezone, yuk? Tanpa hp.” - balasnya. (:   Salah satu dari manusia diatas sudah hilang.  Cuma mau bilang, "Terimakasih, it was cute:)" DAHLAH HAHAH  

Pelajaran

  Assalamualaikum wr wb  Apa kabar temen-temen online semua, ehehe. Ngga kerasa waktu berjalan cepet banget, ngga kerasa juga kita udah melewati 7 bulan masa pandemi dengan segala aktivitas di rumah. Semoga temen-temen semua selalu dalam rahmat Allah yaa, aamiin. Temen-temen semua insyaAllah udah tau kan dengan kejadian penikaman kepada Syekh Ali Jaber di Masjid Fallahudin, Kota Bandar Lampung. Peristiwa itu terjadi tanggal 13 September 2020 saat beliau sedang mengisi tausiyah dengan tema “Memperbaiki Hati” mulai pukul 16.00-18.00 WIB. Ternyata pun kegiatan tausiyah tersebut baru mulai 15 menit pertama hingga Syekh Ali Jaber mengalami penikaman tersebut. Hampir aja penikaman tersebut mengenai bagian dada dan leher beliau lalu meleset ke bahu tangan kanan hingga perlu beberapa jahitan. Alhamdulillah Syekh Ali Jaber telah sembuh dan cukup sehat untuk mengisi tausiyah pada lokasi berikutnya. Dari kutipan wikipedia, Syekh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber (44 tahun) adalah Syekh dari warga nega